DaunBali, Denpasar – Ketua DPD NasDem Kota Denpasar, Anak Agung Ngurah Gde Widiada, menyatakan bahwa saat ini pasangan incumbent Walikota Denpasar-Wakil Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara-Kadek Agus Arwa Wibawa, masih memegang kekuatan yang belum terkalahkan. Menurutnya, belum ada calon yang muncul untuk menantang pasangan tersebut. Widiada juga mengungkapkan bahwa NasDem masih menunggu arahan dari pusat terkait arah koalisi.
“Jaya Negara masih terlalu kuat untuk ditaklukkan. Bukan hanya NasDem yang menunggu keputusan dari partai lain, tetapi semua pihak juga mempertimbangkan saat menghadapi incumbent dalam Pilkada Denpasar,” ujar Widiada di Kantor DPD NasDem Denpasar dilansir NusaBali pada Selasa (23/4).
Menurut Widiada, Jaya Negara mendapatkan dukungan kuat dari masyarakat dan partainya telah terbukti sebagai pemenang dalam pemilu. Hal ini membuat figur penantang untuk Pilkada Denpasar masih belum terlihat.
Widiada, yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi NasDem-PSI DPRD Denpasar, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang intensif berkomunikasi dengan partai politik potensial untuk mengusung pasangan Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota dalam Pilkada Denpasar. “Kami sudah berkomunikasi dengan PDIP, Golkar, dan Gerindra, meskipun semuanya masih dalam tahap dinamis dan cair,” ujar politisi senior tersebut.
Dia juga menegaskan bahwa NasDem memiliki nilai politik yang bisa diajak berkoalisi. NasDem Denpasar masih menunggu petunjuk dari pusat terkait dukungan untuk pasangan calon dalam Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024. “Saat ini, incumbent memang masih kuat. Kami terus berkomunikasi dengan Pak Walikota (Jaya Negara) dan Pak Wakil Walikota (Arya Wibawa). Dalam politik, kita harus realistis dan mempertimbangkan idealisme, bukan hanya bertindak tanpa pertimbangan yang matang,” tegas Widiada, yang pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar periode 2009-2014.