DaunBali, Breaking News – Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS) di Jalan Gunung Agung Denpasar Barat, yang sebelumnya merupakan eks Pasar Loak, telah resmi ditutup pada Rabu (1/5). Langkah ini diambil untuk mempersiapkan pembangunan Gedung Puskesmas yang ramah ibu dan anak di lokasi tersebut.
Pembangunan Puskesmas yang direncanakan akan dimulai pada bulan Mei 2024 ini, menjadi alasan di balik penutupan TPSS tersebut. Pagar bambu dan jaring telah dipasang di pintu masuk TPSS, dengan spanduk yang menginformasikan penutupan tersebut. Petugas Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (LHK) bersama Satpol PP melakukan penjagaan ketat di sekitar area TPSS.
Dilansir dari NusaBali.com Wakil Wali Kota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, menyatakan dalam wawancara di Denpasar pada Kamis (2/5) bahwa penutupan TPSS ini adalah bagian dari persiapan pembangunan Puskesmas. Ini merupakan kabar baik bagi warga sekitar dan sekolah yang terdampak, termasuk SMPN 4 dan SMPN 2 Denpasar yang seringkali terganggu oleh bau sampah.
Arya Wibawa juga menjelaskan bahwa pembuangan sampah dari Kelurahan Pemecutan kini dialihkan ke Terminal Tegal, dengan Dinas LHK menyiapkan truk-truk pengangkut setiap sore. Sampah dari rumah warga akan diangkut menggunakan Motor Cikar (Moci) ke Terminal Tegal, lalu diangkut dengan truk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Suwung.
Sementara untuk wilayah Desa Pemecutan Kaja, pembuangan sampah dilakukan dengan memanfaatkan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) yang sudah ada di kawasan tersebut.
Menurut Kabid Penataan Bangunan dan Pengembangan Kawasan Permukiman Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Denpasar, I Wayan Dirgayasa, tanah eks Pasar Loak akan digunakan untuk membangun dua gedung. Gedung Puskesmas akan memanfaatkan lahan seluas 21 are, sementara 2 are sisanya akan digunakan untuk Balai Pertemuan Lingkungan Merta Yoga, Kelurahan Pemecutan, Denpasar Barat.
Pembangunan Gedung Puskesmas ini menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Denpasar dengan pagu anggaran sebesar Rp 23.614.000.000. Gedung Puskesmas ini direncanakan berlantai tiga dengan fasilitas yang ramah ibu dan anak, dan akan menjadi Puskesmas ketiga di Denpasar Barat.